Banyak Permainan

Dikelasku, Murid-muridnya gampang sekali tertarik, jadi, jika tertarik kepada satu permainan, mungkin akan cepat tertarik pada yang lainnya. Seperti contohnya permainan kelereng yang dulu sangat digemari, kini jarang dimainkan. Kebanyakan, semua pindah kepermainan kartu yang disebut uno yang dibawa-bawa oleh temanku Hanif. Bahkan, ketika mau main kartu uno ini, kami harus cepet-cepetan supaya kebagian, karena pemainnya terbatas. Berarti, kalau mau main kartu uno, satu hal yang harus kita ketahui, yaitu, siapa cepat, dia dapat. Karena banyak tamanku termasuk aku yang suka permainan ini, jadi, yang main kelereng cuma sedikit. Sepertinya, permainan kelereng ini bisa disebut hampir punah. Meskipun begitu, aku senang dengan kelasku karena memiliki permainan yang banyak, sifatnya pun suka tertarik yang membuat kami jadi kreatif membuat suatu permainan. Tapi, masalahnya, kalau sudah gemar pada mainan, teman-temanku termasuk aku sering lupa pelajaran, semoga kami masih mempunyai sifat tahu waktu supaya kalau ada pelajaran, tidak mainan. Lagipula, permainan itu dilakukan untuk menghibur diwaktu senggang, 'bukan!?