Cahaya Kehidupan

Yang Menerangi Pikiran, Jiwa dan Perasaan

Main Bola

Published by Ismailovic under on Selasa, Agustus 19, 2008

Saat bel istirahat berbunyi, aku dan teman-temanku bergegas membawa bola ke lapangan dekat sekolah. Aku dan teman-temanku ke sananya melewati sawah yang hijau, lho. Dan juga jalannya sangat sempit. Jadi kalau berjalan harus hati-hati agar tidak terperosok ke lumpur yang ada di sawah. Sudah ada yang menjadi korban akibat salip-salipan dan dorong-dorongan di sawah.
Setelah sampai di lapangan, aku dan teman-temanku langsung membuat tim. Dan dengan diawali kick off, permainan bola pun di mulai. Tak lama kemudian, timku menjebol gawang lawan. Skor menjadi satu kosong.
Belum puas dengan kedudukannya, timku menambah angka lagi menjadi dua kosong. Namun musuhku langsung bangun dari kekalahan dan dapat menyamai kedudukan dua sama. Lalu timku menambah satu gol laggi ke gawang musuh. Namun lagi-lagi dapat disamai bahkan disalip skornya menjadi empat - tiga. Timku mencoba menyalip lagi. Satu gol sudah didapatkan dan kurang satu lagi.
Tapi sayang, bel masuk tiba-tiba berbunyi.

0 komentar:

Posting Komentar